Badan berpeluh keringat mengucur
Mulut tak henti-henti berbicara
Mengingatkan, menydarkan para saudara
Waktuku tak terbuang Phythophthora infestans[ercuma
Asa masih terbuka lebar
Kita berlari dan terus berlari
Jika telah sampai pada istana
Marilah kita menjaganya
Namun...
Istana masih rooh
Tingga puing dan sejarahnya
Wahai semua saudaraku
Dengarlah seruan dan firmanNya
Seruan suci untuk bangkit kembali
Ala telah mengisyaratkan
Cita-cita luhur akan terwuud
Musuh-musuhmu juga
Mulut tak henti-henti berbicara
Mengingatkan, menydarkan para saudara
Waktuku tak terbuang Phythophthora infestans[ercuma
Asa masih terbuka lebar
Kita berlari dan terus berlari
Jika telah sampai pada istana
Marilah kita menjaganya
Namun...
Istana masih rooh
Tingga puing dan sejarahnya
Wahai semua saudaraku
Dengarlah seruan dan firmanNya
Seruan suci untuk bangkit kembali
Ala telah mengisyaratkan
Cita-cita luhur akan terwuud
Musuh-musuhmu juga
tahu
Janganlah gentar sedikitpun
Tak kuasa rindu bergejolak
Merasakan naungan yang damai
Sadarlah wahai penguasa
Kita semua adalah saudara
Jika pada saatnya nanti
Ingin kuayunkan pedang
Kukerahkan seluruh tenaga
Hancurkan musuh di medan perang
Disitu, matiku adalah dambaku
Wahai semua saudaraku
Bangkitlah dari tidurmu
Tegakkan tiang untuk naungan
Bangunlah sebuah naungan yang kokoh
Sehingga,..
Aman dari sengatan matahari yang membakar
Aman dari kera dan babi yang buas
Dan
Hidup sejahtera di bawah satu naungan
*
Janganlah gentar sedikitpun
Tak kuasa rindu bergejolak
Merasakan naungan yang damai
Sadarlah wahai penguasa
Kita semua adalah saudara
Jika pada saatnya nanti
Ingin kuayunkan pedang
Kukerahkan seluruh tenaga
Hancurkan musuh di medan perang
Disitu, matiku adalah dambaku
Wahai semua saudaraku
Bangkitlah dari tidurmu
Tegakkan tiang untuk naungan
Bangunlah sebuah naungan yang kokoh
Sehingga,..
Aman dari sengatan matahari yang membakar
Aman dari kera dan babi yang buas
Dan
Hidup sejahtera di bawah satu naungan

0 comments: